Sabtu, 07 Januari 2012

STRATEGI HADAPI ANAK MELAWAN


Bentuk penolakan atau perlawanan bias bermacam-macam. Berikut beberapa yang menurut psikolog Wining Rohani M.Si sering dilakukan anak-anak :
1.      Menolak tidur.
Sebagian besar anak-anak memiliki energy sehingga selalu bergerak dan tidak pernah merasa lelah. Meminta anak seperti ini untuk tidur merupakan “perjuangan” tersendiri bagi orang tua. Yang lebih sering terjadi saat disuruh tidur anak-anak malah bermain-main.
2.      Tidak mau makan.
Bentuk perlawanannya dengan cara mengemut atau menyemburkan makanan. Ada juga yang sangat pemilih. Untuk mensiasatinya sebelum memasak tanyakan dulu pada anak makanan apa yang dia inginkan.
3.      Melakukan aktivitas berbahaya.
Aktivitas berbahaya yang dimaksud disini antara lain memanjat meja atau kaca nako, memainkan kabel listrik dengan mencolok-colokkan kelubang steker. Biasanya anak-anak akan melawan kalau orang tuanya melarang dia melakukan hal-hal itu.

Anda harus memberikan contoh yang baik agar ditiru anak. Berikut beberapa sikap yang disarankan psikolog Wining Rohani M.Si pada orang tua saat menghadapi anak melawan :
a.       Tetaplah bersikap tenang.
Jangan sampai terpancing emosi. Usahakan agar orang disekitar juga bersikap demikian misalnya suami atau orang tua.
b.      Sampaikan pada anak bagaimana sikap yang baik dan positif.
Jangan menyudutkan atau menyalahkannya. Satu hal yang perlu diingat gunakan selalu bahasa yang lembut dan halus. Jangan mengumpat atau memarahi dengan bahasa kasar.
c.       Jangan ungkit-ungkit atau dingat-ingat terus.
Anak bias malu atau kesal. “Anda juga tidak perlu memberikan hadiah dalam bentuk barang sebagai bentuk penghargaan karena dia sudah tidak melawan. Yang penting beri cinta dan rasa aman”,tegas Wining Rohani M.Si.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar